Informasinya Bisa Saja Benar, Pihak Berwenang Patut Dalami Tudingan Bupati Garut Kerap Palak Pejabat


NEWS REDAKSI 7 - Narasumber Bupati Garut Kerap Palak Pejabat Seorang ASN, Informasi Ini Mesti Didalami Serius Oleh Pihak Berwenan


Diakhir masa jabatan dua periode, Bupati Garut, Rudy Gunawan kerap memalak pejabat dilingkungan pemkab Garut. Isu ini kini tengah ramai jadi perbincangan di masyarakat, meskipun Rudy Gunawan telah membantah isu tersebut dan berang atas adanya isu yang menjadi pemberitaan yang panas di akhir tahun dan akhir masa jabatan Rudy Gunawan.

Menanggapi isu yang sensitif ini, Ridwan koordinator forum anti korupsi dan pemerhati tata kelola anggaran (Fakta Petaka) meminta aparat penegak hukum dan Pemerintah pusat mendalami isu ini meski Rudy Gunawan telah membantahnya dan berang dengan adanya isu ini.

Karena, menurut Ridwan, jika melihat di pemberitaan jelas narasumbernya adalah pegawai pemkab garut yang apabila dilihat dari pengetahuan informasi dilingkungan kerjanya tentu tak bisa diabaikan begitu saja. 

"Informasi atau isu ini mesti didalami serius oleh aparat penegak hukum (Kejaksaan, KPK, Kepolisian) meski Bupati Rudy Gunawan telah membantah. Kita juga tak boleh mengenyampingkan narasumber yang nota bene pegawai pemkab setingkat eselon 3 yang tentu dia tau informasi dan isu dilingkungan kerjanya dengan atasan tertingginya Bupati Rudy Gunawan," ujar Ridwan.

Terlebih, isu yang dihembuskan ini seolah rasional dengan perilaku Bupati Rudy Gunawan yang akhir-akhir ini kerap melakukan bepergian keluar negeri dan melakukan serangkaian rotasi mutasi sejumlah pegawai pemkab garut di akhir masa jabatannya," imbuhnya.

"Kita khawatir saja kasus dugaan jual beli jabatan pejabat yang di OTT KPK RI yang terjadi di Propinsi Maluku Utara oleh Gubernur Abdul Ghani Kasuba terjadi juga di Kabupaten Garut," kata Ridwan.

Sebelumnya di sejumlah media diberitakan bahwa Bupati Garut Rudy Gunawan dituding memeras/memalak sejumlah pejabat yang dikaitkan dengan kegiatannya yang kerap bepergian ke luar negeri dan pengangkatan pegawai pada jabatan tertentu. Bahkan dalam pemberitaan tersebut, narasumber di internal pemkab Garut dapat spesifik angka rupiah yang isinya di setorkan ke Bupati Rudy Gunawan, yakni Rp. 2,5 juta tiap bulan dari TKD dan antara Rp.25 juta-100 juta untuk pengangkatan jabatan tertentu.

Jajang Badrujaman - Reporter News Redaksi 7

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak